Sabtu, 20 Juni 2015

GAMBARAN UMUM

Kabupaten Kendal memiliki 20 kecamatan yang terdiri dari 265 desa. Wilayah studi kelompok 3A merupakan tiga kecamatan yang berada di Kabupaten Kendal yaitu Kecamatan Kaliwungu, Kaliwungu Selatan dan Kecamatan Brangsong dengan batas administrasi sebagai berikut:
·      Utara      : Laut Jawa
·      Timur     : Kota Semarang
·      Barat      : Kecamatan Pegandon, Kendal dan Ngampel
·      Selatan   : Kecamatan Pegandon, Singorojo, dan Boja
Berikut ini adalah karakteristik wilayah studi berdasarkan aspek-aspeknya:

1.       Sumber Daya Alam dan Lingkungan

Wilayah Studi Kelompok 3A (Kaliwungu, Kaliwungu Selatan, dan Brangsong) memiliki temperatur udara berkisar antara 28-33oC. Berdasarkan hasil dari wawancara warga di 29 desa di wilayah studi, banjir dan longsor merupakan bencana alam yang melanda wilayah studi namun hanya terjadi setahun sekali. Jenis tanah di Kecamatan Kaliwungu adalah alluvial berbeda dengan Kecamatan Kaliwungu Selatan yang memiliki jenis tanah latosol. Wilayah Studi memiliki potensi alam antara lain: Pantai Ngebum yang berada di Kecamatan Kaliwungu dan Cagar Alam Pegergunung yang berada di Desa Darupono Kecamatan Kaliwungu Selatan.
2.             Fasilitas dan Infrastruktur
Jalan yang berada di wilayah studi umumnya sudah diaspal dengan kondisi baik namun ada beberapa jalan yang rusak karena aktivitas manusianya. Perbaikan jalan terus dilakukan terutama di Kecamatan Kaliwungu. Untuk Air Bersih berdasarkan hasil kuesioner warga masyarakat yang ada di wilayah studi umumnya sudah menggunakan PDAM dengan kualitas air yang baik. Air Bersih yang berada di tiga kecamatan berasal dari sumur artesis yang dibangun oleh PDAM bekerjasama dengan Lembaga Swadaya Masyarakat. Sistem Persampahan di wilayah studi umumya belom terkoordinir dengan baik, masih banyak warga yang mengelola sampah dengan cara dibakar. Hanya ada beberapa yang pengumpulan sampahnya secara kolektif. Untuk TPA berada di Darupono Kecamatan Kaliwungu Selatan. Persebaran Fasilitas Kesehatan di wilayah studi belum merata. Fasilitas kesehatan hanya terpusat di Kecamatan Kaliwungu. Untuk kondisi dari Fasilitas Kesehatan pada umumnya sudah baik.  
Drainase di wilayah studi masih kurang layak karena air limbah dan drainase masih berada didalam satu saluran. Untuk kondisi drainase terbilang agak buruk karena banyaknya penyumbatan akibat kurangnya kesadaran dari masyarakat yang menumpuk sampah di saluran drainase. Untuk Fasilitas Peribadatan dan Pendidikan sudah terdapat di setiap desa di masing-masing kecamatan. Umumnya masing-masing desa di wilayah studi sudah teraliri Listrik dengan baik. Pemadaman juga jarang terjadi. Untuk Sanitasi berdasarkan hasil kuesioner warga di masing-masing desa, umumnya tiap rumah tangga sudah menggunakan MCK pribadi. Di desa Brangsong, Kebonadem, Mororejo, Karang Tengah dan Rejosari terdapat MCK umum, namun kondisinya kurang baik dan jarang digunakan oleh warga. Transportasi, umumnya masyarakat sudah menggunakan kendaraan pribadi. Transportasi lain yang banyak digunakan biasanya ojek, dokar dan minibus.

0 komentar:

Posting Komentar