Senin, 06 Juli 2015

(Permasalahan dan Potensi) Aspek Kependudukan dan SDM

1. Masalah Demografi 
    Permasalahan demografi yang ada di wilayah Kaliwungu Raya adalah tingkat migrasi masuk yang tidak seimbang dengan migrasi keluar. Setiap 1000 penduduk terdapat 19 migran yang masuk, sedangkan yang keluar ada 16 migran. Dengan tidak sembangnya perbandingan antara migrasi masuk dan migrasi keluar maka tingkat urbanisasi di wilayah Kaliwungu Raya tergolong tinggi. Permasalahan lain yaitu tingkat pendidikan penduduk yang rendah karena penduduk yang dapat melampaui wajib belajar 12 tahun kurang dari 50% yaitu hanya 34,10 %. Pendidikan terakhir penduduk Kaliwungu Raya paling banyak hanya tamatan SD. Hal ini menyebabkan tingkat kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) dan tingkat produktivitas dalam bekerja menurun.
    Tingkat pendidikan penduduk yang rendah juga dapat menambah pengangguran yang ada dan tingkat kemiskinan tinggi. Persentase penduduk miskin di wilayah Kaliwungu Raya lebih dari standar nasional 5% yaitu 7,83% yang tergolong tinggi. Tingginya tingkat kemiskinan dapat mempengaruhi perekonomian wilayah dan kesejahteraan penduduk miskin tidak terjamin. Sedangkan masalah perkotaan hampir sama dengan masalah wilayah Kaliwungu Raya yaitu tingkat pendidikan penduduk yang rendah serta angka kemiskinan yang tinggi.  
2.    Potensi 
    Wilayah Kaliwungu Raya memiliki piramida penduduk berbentuk expansive yang berarti jumlah penduduk usia produktif lebih banyak dibandingkan jumlah penduduk usia non produktif. Hal tersebut dapat berpotensi meningkatkan produktivitas dalam bekerja serta memiliki daya saing yang tinggi. Selain itu juga penduduk di Kaliwungu Raya mayoritas sudah bekerja di sektor basis yaitu pertanian dan industri sehingga dapat lebih memajukan kedua sektor basis tersebut.  

0 komentar:

Posting Komentar